Desa Wisata Kronto Pasuruan Surga Durian

PASURUAN | Pro-Desa.com – Tumpeng durian setinggi 15 meter berisi 2025 buah durian memeriahkan acara Selamatan Desa Kronto Kecamatan Lumbang Kabupaten Pasuruan, Selasa (28/1/2025). Tumpeng durian itu dipasang di Simpang Empat Desa Kronto.

Hajat tahunan ini dibuka oleh Penjabat (Pj.) Bupati Pasuruan, Nurkholis ditandai dengan pemukulan gong didampingi oleh Sekretaris Daerah Yudha Triwidya Sasongko, Camat Lumbang Bambang Suhartono dan Kepala Desa Kronto, Sodin sebagai pertanda dimulainya pesta rakyat masyarakat Desa Kronto.

Bacaan Lainnya

Begitu gong selesai ditabuh, ribuan pengunjung yang datang dari berbagai wilayah di Pasuruan, Probolinggo, Pasuruan dan Mojokerto langsung menyerbu durian tersebut hingga habis dalam hitungan menit.

Mereka rela berdesak-desakan untuk dapat membawa pulang durian, meski beberapa orang mengalami luka di tangan. Pj Bupati Pasuruan, Nurkholis berharap kepada warga Kronto untuk menjaga konsistensi kebun durian dengan tidak mengalihfungsikan dengan tanaman yang lain.

“Karena Kronto ini surganya durian, jadi sayang sekali kalau tiba-tiba dalam beberapa tahun ke depan ada alih fungsi lahan. Jadi pertahankan kebun durian ini sebagai warisan yang akan diturunkan sampai ke generasi mendatang,” harapnya.

Nurkholis juga berharap kepada pemerintahan baru yang dinahkodai oleh Bupati dan Wakil Bupati Pasuruan terpilih untuk dapat mempercantik akses jalan menuju Desa Kronto karena ini Desa Wisata.

Sementara Kades Kronto, Sodin mengaku lega karena pembagian Tumpeng Duren bisa berjalan lancar meski harus ada yang kesakitan karena menangkap durian tanpa memakai sarung tangan.

Diakui Sodin, panen durian di Kronto pada tahun ini tak sebanyak tahun lalu. Salah satu faktor penyebabnya karena curah hujan yang begitu tinggi, terutama pada malam hari.

“Hujannya sering malam hari jadi kata orang di sini jadi sumber penyakit yang merusak durian. Kalau dari luar tidak kelihatan, tapi begitu dibuka busuk buahnya,” jelasnya. (kmf)

 

Pos terkait