PAMEKASAN (Pro-Desa.com) – JabatanĀ Wakil Bupati Pamekasan akhirnya terisi setelah cukup lama ditinggal Wabup Raja’e yang dipanggil Sang Khaliq beberapa tahun lalu.
Dalam pemilihan Wabup Pamekasan yang digelar DPRD setempat Senin (28/3/2022), dimenangkan oleh Fattah Yasin. Pantauan di lokasi, sejak awal penghitungan suara, calon nomor 1 itu jauh meninggalkan calon nomor 2 Agus Mulyadi.
Fattah Yasin mengantongi 39 suara sah, sedangkan Agus Mulyadi hanya 3 suara sah. Selama penghitungan suara itu ada satu suara yang dinyatakan tidak sah.
Meski sempat didemo oleh massa, rupanya aksi penolakan terhadap Fattah Yasin itu tidak berpengaruh terhadap proses pemilihan wabup. Mantan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jatim itu tetap unggul.
Usai pemilihan, selanjutnya dilakukan penandatanganan dan penyerahan berkas berita acara calon wakil bupati oleh semua panitia pemilih (Panlih) dan saksi.
Fattah Yasin selaku calon terpilih sempat terkejut melihat tingkat kehadiran peserta pemilih yang sedikit dan akhirnya lega setelah jumlah pemilih kuorum (memenuhi kuota).
Dia mengatakan, tugas wakil bupati sudah diatur di undang-undang untuk membantu bupati. Dia pun berkomitmen untuk mendukung penuh kinerja Bupati Pamekasan.
Terkait kasus hukum yang disebut sempat menjeratnya, dia menegaskan dirinya dipanggil hanya sebagai saksi.
Kasus itu berkaitan dana batuan keuangan kepada Pemkab Tulungagung dan sudah inkrach.
Meski pencalonannya sempat didemo, Fattah menilai itu bagian dari demokrasi dan tidak mempermasalahkannya.
“Sekarang zaman demokrasi, boleh-boleh saja demo menyampaikan aspirasi selama masih aspirasi positif,” kata Fattah.
Sementara itu Agus Mulyadi berterima kasih kepada panitia pemilihan karena pemilihan berjalan tertib.
Pihaknya mengaku sudah berusaha tapi takdir berkata lain. “Saya dan Pak Fattah sudah komitmen, siapa pun yang kalah tetap legowo,” ujarnya.
Raden Bagus Fattah Jasin adalah birokrat yang cukup lama berkarir di Pemprov Jatim. Informasi yang dihimpun dari detikJatim, jabatan terakhir yang dia emban adalah Kepala Bakorwil Pamekasan kemudian purna tugas pada September 2020 lalu.
Sebelum itu dia sempat menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur selama 10 bulan sejak Februari 2019 hingga Desember 2019 di era kepemimpinan Khofifah Indar Parawansa.
Di era kepemimpinan Soekarwo pria kelahiran Sumenep yang akrab disapa Gus Acing itu pernah dilantik sebagai Penjabat (PJ) Bupati Pamekasan pada tahun 2018 lalu. (wis)